Otak Kanan

“Otak Kanan” sebagai judul pameran merupakan idiom untuk dapat leluasa masuk ke dalam pokok persoalan yang diangkat, yakni praktik dan ide kreatif tujuh orang seniman yang cenderung menggunakan intuisi dan kepekaan. Mengalir dan berspekulasi lebih mengikuti suasana hati.

Olahan elemen garis, goresan, coretan, arsir, atau titik, adalah aspek fundamental karya-karya mereka yang diharapkan menjadi sajian menarik bagi audiens. Di tangan mereka drawing tidak lagi difungsikan sebagai sebuah kerja persiapan (preparatory) dari proses panjang penciptaan. Lebih daripada itu, ia merupakan nafas yang menghidupi laku berkeseniannya. Mereka menempatkan drawing sebagai seni yang otonom, sebuah “hasil akhir” sejajar dengan karya lukis, patung, dan grafis.

“Otak kanan” as the title of the exhibition is an idiom to freely enter into the subject issue, the creative practices and ideas of seven artists who tend to use intuition and sensitivity. Flows and speculates over the mood.

The elements processes of lines , scratches, graffiti,shading or dots, are fundamental aspects of their works that expected to be atractive to the audiences. In their hands, the drawing is no longer functioned as a preparatory work of the long process of creation. More than that, it is the breath that sustains its artistic behaviour. They place the drawing as an autonomous art, an “end result” parallel to the works of painting,sculpture and graphics.

©️RuangDalam Art House

Pameran Seni Rupa “Otak Kanan” 1 Mei – 1 Juni 2018